CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Selasa, 29 Januari 2013

everlasting LOVE



cinta yang menembus sejarah berabad yang lalu hingga kini yang pantas diteladani, yaitu cinta Muhammad bin Abdullah dan Khadijah binti Khuwailid

Siapa yang berani meragukan kisah cinta mereka. kisah cinta teromantis yg pernah saya tau sepanjang hidup, Romeo-Juliet gak ada apa-apanya lah. cerita yang mengisahkan tentang 'membangun cinta' bukan 'jatuh cinta'. :')

heemm.... tetiba saya jadi sok bicarain lope-lope. sumpah deh! saya gak lagi kena virus merah jambu, saya cuma mau sedikit review tentang pengalaman kemaren tanggal 14 januari 2013 yg untuk pertama kalinya ditahun 2013 saya menginjakkan kaki ke bioskop, awalnya mau nonton 5cm tapi gagal dan beralih ke film Habibi dan Ainun yang sangat fenomenal 'katanyaa..'



pikir punya pikir yahh kenapa enggak nyoba nonton film yg dalam sebulan penontonnya sampe 2,1 juta, benerrr aja bokk pas saya nonton tu teatre masih ramee aja. beragam umur, dari balita sampe nenek-nenek ada didalam.

oke, kalo ditanya bagaimana komen saya tentang film ini tuh 'yahh... standart lah yaaa... gak ada yg something spesial gitu.' pokoknya jauuuuuhhh dari yang saya bayangkeeuunnn... *so sorry
gimana enggak mulai film diputer saya ngebanding-bandingin dengan kisah cinta Rasulullah dan bunda khadijah. (laahh... iya dong mana mungkin bisa tersaingi.) *toyor kepala sendiri
mungkin karena expectasi saya terlalu tinggi makanya film itu gak berbekas sama sekali kehati.

pokonya walaupun kisah cinta Rasulullah bersama bunda khadijah tak pernah ada film nya bagi saya itu lebih dari sebuah karya film yang fenomenal walaupun cuma menontonnya dari buku-buku.
pokoknya tetep pada komitmen saya,
menonton cerita dari buku itu lebih mengasyikkan daripada menonton dari film.

sedikit cerita tentang kisah cinta yang jadi sejarah yaitu kisah cinta rasulullah dan bunda Khadijah yang terekam diotak saya dan bahkan selalu bikin saya terharu kalo membayangkannya.

inilah kisah cinta teladan, saat seorang wanita yang bertahta, punya rupa yang sempurna berani melamar seorang pemuda yang biasa.* coba cari jaman sekarang ada gak cewe yang seperti bunda khadijah ini?
kalo dipikir2, sebelum kaum feminis yg berkoar2 soal emansipasi wanita, bunda khadijah udah duluan tuh, melamar seorang pria bukan dilamar. positif kan yeee... bukan emansipasi minta jangan ada larangan perempuan pake rok mini. #eh... :p

ehh... bukan berarti bunda khadijah waktu itu gak ada yg ngelamar loh... wuih bejibun pria dari kalangan bangsawan melamar, ditolak semua cuyyy....
pilihan jatuh pada pria yang berbudi mulia, al-amin julukannya. :)

melalui orang yg dipercaya bunda khadijah melamar Rasulullah, singkat cerita pinangan pun diterima rasulullah, bunda khadijah mendapat mahar 90 ekor unta. aaaaakkkk..... mahar yg tepat untuk wanita mulia. :')

teruusss kita pasti bertanya-tanya tuh harta Khadijah yang bejibun diapain aja setelah menikah? jawabannya, untuk Dakwah kawan... Khadijah merelakan hartanya untuk dakwah ketika nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul.

ngomong-ngomong cerita nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul, kisah ini pun menjadi teladan yang luar baisa, saat Rasulullah gak harus ngomong apa kalo bahasa kita speechless tentang diangkatnya beliau menjadi Rasul pulang kerumah dengan wajah pucat pasi pluss menggigil ketakutan, Rasulullah disambut dengan bunda Khadijah yg heran. tapiiii... tunggu dulu, kalo kita yee yg jadi bunda Khadijah pasti langsung heboh nanya kenapa, apa yang terjadi, kalo bunda Khadijah mah enggak, dia biarin suami nya tenang, bahkan bunda Khadijah menyelimuti Rasul. Aaaaaa.... Istri teladan bangetsss...

ketika Rasulullah menyampaikan apa yang terjadi reaksi bunda Khadijah pun langsung mengimani suaminya disaat yang lain menganggap Rasulullah gila. *can't imagine :')

dengan setia selama 25 tahun bunda Khadijah menemani perjuangan Rasulullah dengan setia dan penuh cinta hingga disaat usianya 65 tahun bunda Khadijah mendahului Rasululluh berada disyurga. Saat-saat kepergian bunda Khadijah disebutlah tahun berkabung bagi Rasulullah karena betapa kehilangannya beliau dengan sosok Khadijah yang sangat dicintainya.

beginilah sebuah ungkapan Rasulullah tentang sosok khadijah baginya,

“Allah tidaklah menganugerahkan kepadaku seorang istri sebagai pengganti yang lebih baik daripada Khadijah. Dia beriman kepadaku ketika semua orang mengingkari kenabianku. Dia membenarkanku ketika semua orang mendustakanku. Dia mengorbankan hartanya ketika semua orang berupaya mempertahankannya. Dan, dari rahimnya Allah menganugerahkan anak-anak bagiku, bukan dari perempuan-perempuan lain."
Bahkan cintanya Rasulullah kepada Aisyah takkan sebanding dengan cinta nya pada bunda Khadijah.

Ahh... betapa kukagumi kisah cinta ini ya Allah, semoga suatu saat nanti aku bisa sedikit mendekati keshalihan bunda Khadijah dalam menjadi seorang istri, karena sangat jauh jika aku bermimpi mendekati seutuhnya. :) sekalian #kode :p




much love,

uwa

0 komentar:

Posting Komentar